Diskusi ASWAJA Turut Lengkapi Rutinan NT Pelajar NU Bungkal

Keterangan foto : diskusi ASWAJA, PAC Bungkal (Nasrul/MCPNU)

Bungkal, MCPNU Ponorogo


Dua tahun terakhir ini masyarakat Indonesia dihadapkan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), karena merabaknya virus Covid-19. Yang mana hal itu pula yang dirasakan oleh Pengurus Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Bungkal, yang vakum dengan berbagai agenda.


"Rutinan Nahdhatut Thulab PAC Bungkal ini kembali dimulai setelah vakum karena terdampak Covid-19," kata Aji Hamdan, Ketua PAC IPNU Bungkal.


Ia menjelaskan kegiatan Nahdlatut Thulab biasanya dimulai dengan tahlilan dan kemudian diskusi bersama, yang dipusatkan di rumah Ahmad Rifai Ghazali Anwar, Sekertaris PAC IPNU Bungkal pada Sabtu (16/07/2022).

Pada kesempatan kali ini, tahlil dipimpin oleh Ahmad Rifai dan dilanjut dengan diskusi dengan tema ASWAJA dengan Aji Khamdan sebagai pemantiknya. Diskusi berjalan dengan hangat dengan banyak dialektika.

Kegiatan diskusi memuat berbagai topik diantaranya, pengetahuan dasar tentang apa itu Aswaja dan awal munculnya Aswaja. Rekan Aji sapaan akrabnya menambahkan, alasan mengambil pembahasan tersebut karena masih minimnya pengetahuan tentang Aswaja di Kalangan IPNU IPPNU khususnya di Pimpinan Ranting yang baru dilantik

"Harapannya mampu menambah khazanah ilmu pengetahuan bagi segenap pelajar NU Bungkal dan dapat menjadikan nilai ASWAJA sebagai Manhajul Fikr (landasan berpikir) dalam mengimplementasikan perjuangan Nahdlatul Ulama di kalangan masyarakat," jelasnya.


Kesempatan ini dihadiri oleh pengurus PAC IPNU IPPNU Bungkal serta Pimpinan Ranting di Kecamatan Bungkal Khususnya PR yang baru dilantik yaitu PR Kalisat dan PR Kunti.


Penulis: Nasrul Hadi Kurniawan

Editor : Bintu Syam 

Komentar