MCPNU Ponorogo, Badegan- Harlah IPNU ke-67 dan IPPNU ke-66 merupakan momen penting bagi pelajar NU seluruh Nusantara. PAC IPNU IPPNU Badegan kembali menggelar serangkaian acara demi menyemarakkan hari bersejarah tersebut dengan istighosah serentak. Acara ini dilaksanakan di tiga tempat yang berbeda dengan tanggal pelaksanaan yang berbeda pula. Keadaan pandemi yang tidak memungkinkan untuk mengumpulkan masa dalam jumlah banyak, maka pelaksanaan istighosah ini dibagi menjadi tiga zona wilayah yaitu zona timur, zona tengah, dan zona barat. Zona timur mencakup PR Bandaralim, PR Tanjungrejo, PR Kapuran, PR Karangjoho. Zona tengah mencakup PR Tanjunggunung, PR Karangan, PR Dayakan. Sedangkan zona barat meliputi PR Badegan, PR Biting, dan PR Watubonang. Istighosah pertama dilaksanakan pada (2/03/21) bertempat di zona timur yaitu masjid Al-Huda Ngerdani, Karangjoho. Sedangkan istighosah kedua dilaksanakan pada (4/03/21) yang bertempat di zona tengah yaitu masjid Al-Wardan Santren, Tanjunggunung. Adapun istighosah ketiga dilaksanakan pada (6/03/21) bertempat di zona barat yaitu masjid Al-Barakah Temon, Biting.
Bertepatan dengan harlah IPPNU ke-66, telah dilaksanakan istighosah serentak pertama yang bertempat di masjid Al-Huda, Ngerdani, Karangjoho. Acara ini diikuti oleh sekitar 60 pelajar NU se-Kacamatan Badegan. Meskipun pandemi belum berakhir, sama sekali tidak menyurutkan sedikitpun semangat para pelajar NU Kecamatan Badegan ini untuk menghadiri acara istighotsah serentak tersebut. Acara Istighosah pertama ini dibuka oleh Rekan Suatama. Acara berjalan lancar dan penuh hikmat. Puluhan pelajar tersebut larut dalam lantunan dzkir dan doa yang dipimpin oleh Rekan Suatama serta penyampaian amanat Rekan Annas selaku Ketua PAC IPNU IPPNU Kecamatan Badegan serta didampingi pengurus anak cabang lainya. Rekan Suatama menjelaskan, ”kegiatan istighosah dan doa bersama ini merupakan suatu kegiatan yang diharapkan dapat memberikan wasilah dalam menjalankan visi, misi organisasi serta dijauhkan dari bala' wabah penyakit, khususnya untuk diri kita, keluarga, dan orang-orang sekitar”. Adapun rekan Annas selaku Ketua PAC IPNU Badegan dalam sambutannya menyampaikan bahwa agenda besar berdirinya IPNU ialah mewujudkan kader intelektual Nahdlatul Ulama serta mewujudkan pelajar yang responsif terhadap lingkungan masyarakat.
"Setiap manusia adalah guru setiap tempat adalah sekolah. Harlah IPNU IPPNU kali ini mengusung tema besar yaitu transformasi berupa paradigma yang mengacu pada perubahan yang bertahap menuju perbaikan dan kolaborasi yang pada momen ini melalui kegiatan dengan melibatkan ranting-ranting se-Kecamatan Badegan," tambahnya. Beliau juga menyampaikan PR utama mereka saat ini adalah belajar, sesuai dengan slogan kita belajar, berjuang bertaqwa. tanpa belajar mustahil bisa menjalankan tujuan besar yang akan kita capai. Harapan setelah terlaksana kegiatan Harlah ini adalah kita dapat membentuk forum-forum diskusi agar transfer ilmu dapat terlaksana.
Penulis: Miftakhul Zannah
Editor: Triono
Komentar