Lomba Adzan Dan Tartil: Geliat Pelajar NU Sawoo Rangkul Generasi Muda

 

Proses penilaian juri kepada peserta lomba Adzan virtual (foto: MCPNU/ Anwar)

Ponorogo, Sawoo-MCPNU 

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama-Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Sawoo mengadakan lomba Adzan dan Tartil virtual yang di buka secara umum. Lomba tersebut digelar untuk memperingati serangkaian harlah, mulai dari NU ke-99, IPNU ke-68 dan IPPNU ke-67. Event tahunan yang dibungkus dengan kemasan 'Festifal Santri Digital', agenda ini mampu merangkul pelajar hingga ke luar daerah Ponorogo, meliputi Balikpapan hingga Kalimantan Timur.

Imam Mustaqim selaku Ketua PAC IPNU Kecamatan Sawoo menyampaikan harapan atas terlaksananya kegiatan lomba ini. Dirinya berharap lomba ini dapat menjadi wasilah (jalan) para pelajar di seluruh Indonesia mampu mengenal organisasi milik pelajar NU bernama IPNU-IPPNU.
Para juri lomba Adzan dan Tartil virtual (foto: MCPNU/ Anwar)

"Lomba ini diharapkan mampu mengenalkan IPNU-IPPNU di wilayah peserta masing-masing. Selain itu, semoga dengan kegiatan ini dapat memberi gambaran untuk para pelajar bahwa berproses di IPNU-IPPNU itu asyik dan menyenangkan," jelasnya.

Acara yang digelar sejak tanggal 9  Maret 2022 tersebut diikuti oleh 15 peserta cabang lomba Adzan dan 34 peserta cabang lomba Tartil. Yang mana hasil penilaian juri diumumkan pada hari Ahad (20/03/2022) di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al-Madani Desa Grogol, Berikut nama-nama  pemenangnya.

Lomba Adzan dimenangkan oleh Ibadurrahman Permana Ahmad juara 1, Riski Adi Pratama juara 2, Ashfa Abdur Rosyid juara 3, Rio Bagus Aji Pamungkas harapan 1, Naimul Askar harapan 2, Serta Muhammad Azmi harapan 3.

Dalam kategori Lomba Tartil Juga diambil 5 peserta terpilih, berikut namanya. Asfa Neysa Adz-dzakia juara 1, Hanifah Shakila Az-Zahra Nasution juara 2, Silviana Meila Ratih juara 3, Moh. Faiz Nawawi harapan 1, Elsa Arwanita Farms harapan 2, serta Aliyah Septina Nuralfita Basuki harapan 3.


Penulis: Bintu Syam

Editor: Iput

Komentar