SALING MENG ARAH

Tap, tap, tap.....

Suara ketukan sepatu memenuhi lorong SMA 1 SUKA MAJU. Terlihat seorang gadis sedang berlari menuju kelas XII–Desain Grafis, kelasnya. Setelah sampai didepan kelasnya, 

“Assalamualaikum maaf bu telat” ucap gadis itu.

“Wa’alaikum salam” seru semua anak kelas XII-Desain grafis.

“Kenapa kamu telat lagi kayla, mbokya ubah sikap mu yang sering telat itu. Kamu itu udah kelas XII, yang seharusnya udah bisa membedakan yang baik dan yang buruk dikehidupan mu, mengerti Kayla? “ ucap bu Fatma, guru yang ada didalam kelas

“iya bu, Maaf bu sekali lagi” ucap Kayla

“Yaudah, silahkan duduk kursimu dan dengarkan penjelasan materi ibu”.
Ya, gadis itu bernama Kayla Syahila. Gadis yang sering terlambat sekolah, sering melakukan hal-hal yang atas keinginan nya sendiri,tanpa adanya orang yang membimbing kehidupan nya.

Kayla berjalan menuju tempat duduknya bersama temannya, Zahra. Hanya Zahra yang ia anggap sebagai temannya selama hampir 3 tahun ia bersekolah di SMA 1 SUKA MAJU. Menurutnya teman yang banyak hanya menambah masalah, mempunyai teman satu saja ia sudah kewalahan akan masalah yang temannya hadapi apalagi banyak teman. 
Sudah hampir 45 menit ia mendengar penjelasan materi yang dijelaskan oleh bu Fatma, akhirnya bel istirahat berbunyi. Sorak senang dalam kelas pun ricuh, jangan ditanya keadaan Kayla, sungguh bel istirahat adalah hal yang paling ia tunggu setelah bel pulang sekolah. Tapi apakah kayla mengerti penjelasan yang diberikan oleh bu fatma tadi?, jawaban tidak. Berarti dia bodoh dong? Jawabannya tidak, kok bisa? Ya karena kayla termasuk anak yang pintar dalam memahami pelajaran dan ia termasuk dalam 10 besar murid terpintar dalam kelasnya. 

“Kay, kamu kapan sih berubah jadi baiknya?” ucap Zahra

“Berubah….berubah, emang berubah gimana sih? Berubah jadi Power Rangers? Ya mana bisa aku jadi power rangers, ini dunia nyata Zahra, yakali ini dunia kartun, aneh kamu” ucap Kayla dengan tingkah usilnya.

“ Iss, kamu mah canda mulu. Ini serius kayla, kau kapan berubah dari yang telat menjadi gak telat gitu lo. Belajar disiplin gitu lo, hidup itu ada aturannya kayla jangan hanya mengikuti keinginanmu aja. Ingat kamu itu hidup tujuan mu untuk apa? Emang hanya untuk berfoya-foya, kayak main game, belanja sana-sini, hidup boros lagi. Katanya kamu kepingin jadi anak yang sukses, iyakan?” ucap Zahra

“Ya iyalah aku pengen sukses, semua orang juga pengen sukses kali. Ya tapi aku itu juga enggak tahu gimana aku mau merubah sikap aku, ya kamu kan tahu aku hidup dengan seenaknya, emangnya kamu punya solusi atau saran gitu buat aku?” ucap Kayla.

“Ya kalu menurut ku sih, kamu seharusnya tahu dulu tujuan manusia hidup didunia itu buat apa, darimana manusia itu tercipta, terus setelah di dunia itu manusia mau kemana gitu.” Ucap Zahra

“Emang tujuan manusia hidup didunia kan untuk beribadah kan pada penciptanya, terus apa hubungannya dengan apa yang kamu jelaskan tadi? Jujur kepalaku udah pusing” ucap kayla

“Hadeh kamu mah suka pusing mulu kalau udah nyangkut sama pencipta. Gini menurutku tujuan manusia itukan emang beribadah kepada Allah, nah kamu seharusnya juga sadar diri untuk dekat dengan-Nyabukan malah menjauhi-Nya. Kalau saranku, kamu seharusnya banyak-banyaklah untuk beribadah pada Allah, beribadah pada Allah bukan hanya pada sholat dan zakat, sedekah pun bisa seperti senyum terhadap sesama muslim, terus sholat dhuha juga bisa..” ucap Zahra

“Ngomong enak kamu, coba jalaninnya pasti berat” Kayla menyela

“Emang sih, seseorang itu kalo nyaranin itu enak tapi mau gimana lagi. Itukan bentuk rasa kita menyayangi teman kita. Nah pasti kamu nanti kejalaninnya dengan terpaksa, tapi emnurutku utu gak papa, karena apa? Sesuatu yang dipaksakan dnegan terbiasa pasti hal itu akan melekat pada dirimu apabila kamu akan berhenti ataupun meninggalkannya. Coba deh jalanin aja saranku, katanya kamu pengen sukses?” Timpal Zahra

“Iya-iya besok aku usahain untuk tidak telat, agar kamu enggak ngomelin aku lagi, senengkan?” ucap Kayla

“Seneng sih, tapi kamu harus ikhlas. Biar apa? Biar kamu juga gak seneng aja Karena buat temen kamu seneng, tapi kamu juga bahagia.  Kan seneng hanya sementara, kalo bahagia dibarengi ikhlas malah nambah seneng mu itu. Gimana masih mau berubah atau mau tetep jadi kayla yang suka telat dan gak disiplin dalam hidupnya?” ucap Zahra

“Iya-iya, doakan besok aku akan berubah sedikit-sedikit menjadi yang lebih baik dengan ikhlas. Doakan ya, semoga aku bisa.” Ucap Kayla

“Siap, aku akan doain kamu semoga kamu bisa berubah menjadi yang lebih baik dan bisa bahagia gak didunia aja tapi di akhirat juga. Btw, kita gak kekantin aja ya, udah mau masuk jam ke tiga ini nanti aja setelah sholat dhuhur baru ke kantin?” ucap Zahra

“Yaudah, terserah. Gak dikantin gak dikelas sama aja” ucap Kayla
“Ok sip.” Ucap Zahra 

Richa Alfi Maghfirah_Rengkuh Literasi

Komentar