Kuatkan Peran Strategis, CBP-KPP Ponorogo Gelar Temu Alumni

Keluarga besar CBP-KPP kabupaten Ponorogo (foto: MCPNU/az) 

Ponorogo, MCPNU Ponorogo

Jajaran alumni Corps Brigade Pembangunan (CBP) Ponorogo dan Korp Pelajar Putri (KPP) Ponorogo hadiri acara bukber (buka bersama) dan sarasehan lintas masa dalam agenda bertajuk "Bukber dan Temu Alumni CBP-KPP se-Ponorogo". Agenda yang dipelopori oleh DKC CBP-KPP Ponorogo tersebut dilaksanakan di Kecamatan Jambon, Senin (25/04/2022). 


Ali Fahrudin, selaku demisoner koordinator CBP Ponorogo mengajak kader CBP-KPP harus menjadi pionir dimanapun, harus peka terhadap isu lingkungan, kepanduan, dan local wisdom (kearifan lokal) masing-masing daerah yang sesuai dengan bidang CBP-KPP.


"Jangan hanya teriak CBP KPP permata nusa, permata bangsa. Coba digerakkan ke arah local wisdom dan konsisten", ujarnya dalam sesi sarasehan


Turut hadir dalam temu alumni antara lain yakni Novi Tri Hartanto (Ketua LPBI-NU Ponorogo), Noor Abidin, Khudori, Ahmad Mushlih (Alumni Koordinator CBP), Hestik, Nora Ardiana, Siti Risalatul M (Alumni Komandan KPP), Ali Fahrudin (PW IPNU Jawa Timur), Wemerza Hindid (Ketua PC IPNU Ponorogo) dan Rodiyahna Tri Indarti (Ketua PC IPPNU Ponorogo).


Azza Fahreza, selaku Komandan L-KPP turut menjelaskan tujuan inti dari dilaksanakannya agenda bukber dan temu alumni CBP-KPP se-Ponorogo.   

“Temu alumni ini kita memang tujuannya memperkenalkan alumni-alumni yang potensial dan yang siap menjadi rujukan serta sebagai back up kader sehingga bidang-bidang lembaga itu nanti dapat tersalurkan dengan baik”, tuturnya kepada tim MCPNU melalui sosial media WA. 


Sementara itu, Koordinator L-CBP, Muhammad Rifai mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memperat silaturahmi dan berbagi pengalaman antar kader dari setiap masa.


“Kita harapkan kedepan ada gagasan yang terbangun setelah temu alumni ini. Nantinya kader akan punya banyak referensi sehingga kreatifitas berfikirnya tidak stagnan (mandek). Kemudian ikatan alumni akan kita sambung dan jaga sebagai aset kader kedepan”, pungkasnya. 



Penulis : Azza Fahreza Zayinnatul Ula

Editor: Iput

Komentar