Geliat PC IPNU IPPNU Ponorogo Merespon Keresahan PAC Lewat Rakorcab

 

Ket. Foto: Suasana Rakorcab IPNU & IPPNU Ponorogo

Kota, MCPNU Ponorogo

Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Ponorogo sukses menggelar Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) yang bertempat di Hotel Gajah Mada pada Sabtu (15/03/2025). Acara ini digelar sebagai langkah koordinasi yang terpusat dari Pimpinan Cabang ke Pimpinan Anak Cabang se-Kabupaten Ponorogo yang diharapkan mampu menjadi gerakan perubahan secara serentak dan seirama dalam mencapai tujuan.

Sebagaimana diungkapkan dalam sambutan PJ Ketua IPNU, Masduqi Mahfudz bahwa rapat koordinasi cabang merupakan salah satu bentuk untuk merespon keresahan PAC yang diperoleh dari turba.

“Rakorcab ini merupakan bentuk respon aktif dari Pimpinan Cabang dalam menjawab keresahan PAC se-Kabupaten Ponorogo dengan memberikan berbagai solusi yang konkret,” katanya.

Pada kesempatan ini ia juga menegaskan bahwa perlu adanya kesadaran dan tanggung jawab penuh yang akhirnya mampu menguatkan langkah setiap anggotanya untuk profesional dalam berorganisasi.

“PAC harus segera menindaklanjuti, saya ingin ke depannya IPNU IPPNU bisa menjadi sebuah organisasi yang benar-benar menuju arah profesionalitas, meskipun tidak dibayar. Namun dengan khidmat yang penuh, maka bekerjalah dan laksanakan tugas seakan-akan kita ini dibayar. Jika ada tugas yang tidak kita laksanakan, maka akan berdampak kepada orang lain dan menimbulkan konsekuensi bagi diri sendiri," ungkapnya.

Ia melanjutkan bahwa IPNU IPPNU nantinya dapat menjadi teladan dari langkah dan pilihan yang telah diambil serta terus memantaskan diri dalam berbagai aspek karena sejatinya dunia ini akan terus diwarnai oleh dinamika.

“Saya harap IPNU IPPNU juga tidak hanya kompeten dalam bidang organisasi dan kapasitas keilmuan, tapi juga sebagai kader-kader NU mampu memiliki sikap, tanggung jawab, amanah dan intinya berkarakter baik karena kita sudah berani memakai jas IPNU IPPNU, maka seluruh tanggung jawab NU selalu menyertai pada diri kita,” jelasnya.

Ketua PC IPPNU Kabupaten Ponorogo, Azza Fahreza Zayinnatul Ula menjelaskan bahwa Rakorcab ini diadakan sebagai upaya menjawab permasalahan dan menindaklanjuti kebijakan pemerintah yang sejalan dengan IPNU dan IPPNU.

“Poin-poin yang disampaikan dalam agenda ini yaitu kita menyoroti terkait pendirian ranting yang menjadi fokus utama di periode ini, lalu pendirian komisariat dan tindak lanjut yang sudah berkolaborasi dengan LP Ma’arif NU. Selain itu, beberapa gerakan sebagai respon kebijakan Bupati Ponorogo, salah satunya setiap kegiatan pengkaderan diikuti dengan penanaman pohon sebagai bentuk kepedulian pada bumi,” terangnya.

Ia melanjutkan bahwa setelah kegiatan ini diharapkan memberikan dampak yang lebih baik dan dapat dirasakan di seluruh tingkat kepengurusan IPNU dan IPPNU, mulai dari PK, PR, PAC hingga PC.

“Harapannya kegiatan Pimpinan Anak Cabang (PAC) bisa seirama dengan Pimpinan Cabang (PC). Kemudian hambatan yang dialami oleh PAC bisa menemukan solusi dan juga opsi yang bisa diterapkan sesuai keadaan di masing-masing daerah sehingga kegiatan di Pimpinan Komisariat dan Pimpinan Ranting bisa lebih aktif dan berwarna lagi,” pungkasnya.


Posting Komentar

0 Komentar