Bangun Kesadaran Pelajar, PAC IPNU & IPPNU Sawoo Gelar Serambi Pelajar Stop Pernikahan Dini

 

Ket. Foto: Suasana Seminar Serambi Pelajar

Sawoo, MCPNU Ponorogo

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Sawoo menggelar kegiatan Serambi Pelajar pada Sabtu (08/03/2025) yang bertempat di Pondok Pesantren Subulussalam, Desa Tempuran. Acara ini mengusung tema 'Stop Pernikahan Dini, Raih Cita-cita Tinggi' dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran para pelajar mengenai dampak negatif pernikahan dini serta pentingnya mengejar pendidikan dan cita-cita.

Kegiatan ini mendapat perhatian besar karena Kecamatan Sawoo menduduki peringkat ketiga tertinggi dalam angka pernikahan dini di Kabupaten Ponorogo. Dalam sambutannya, Ketua PAC IPNU Kecamatan Sawoo, Anwar Zainur Ro’uf, menyampaikan kekhawatirannya terhadap tingginya angka pernikahan dini di Kecamatan Sawoo.

“Kita perlu memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada pelajar, khususnya di Kecamatan Sawoo, mengenai risiko pernikahan dini melalui kegiatan seperti ini. Kami berharap para pelajar dapat lebih fokus mengejar pendidikan dan meraih cita-cita setinggi mungkin,” katanya.

Kepala Desa Tempuran, Tri Wahyono yang turut hadir, memberikan respon positif dan apresiasi atas langkah yang diambil oleh PAC IPNU-IPPNU Sawoo sebagai upaya untuk mendukung pencegahan stunting.

“Kegiatan ini sangat penting untuk membangun kesadaran masyarakat, khususnya para remaja, tentang betapa pentingnya pendidikan. Pemerintah desa sangat mendukung penuh kegiatan semacam ini, karena ini juga hal yang sedang digencar-gencarkan pemerintah terkait program pencegahan stunting yang bermula dari pernikahan dini,” ungkapnya.

Pengasuh Pondok Pesantren Subulussalam, Sukarji turut memberikan respon hangat atas terselenggaranya acara ini. Beliau berharap dapat membuka wawasan pelajar untuk tidak salah langkah ke depannya.

“Terima kasih kepada seluruh narasumber yang telah meluangkan waktunya dan memberikan keilmuannya kepada santri pondok pesantren Subulussalam,” pungkasnya.

Perlu diketahui, kegiatan "Serambi Pelajar" ini diikuti oleh puluhan santri dari Pondok Pesantren Subulussalam. Hadir pula perwakilan Muslimat NU dan IPNU-IPPNU se-Kecamatan Sawoo. Para peserta terlihat antusias mengikuti rangkaian acara yang diisi dengan diskusi dan pemaparan materi dari berbagai narasumber. Adapun narasumber yang hadir di antaranya, tenaga medis dari Puskesmas Sawoo Marsih, dari Balai Penyuluhan KB Kecamatan Sawoo Binti Latifah dan Ketua PC IPPNU Ponorogo Azza Fahreza.

Diharapkan, melalui kegiatan ini para pelajar dapat memahami betapa pentingnya mencegah pernikahan dini dan memprioritaskan pendidikan sebagai modal utama untuk mewujudkan masa depan. 

 

Penulis: Siska Wahyu

Posting Komentar

0 Komentar